Materi IPA Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3 Pengetahuan Alam Sekitar

Materi ipas kelas 4 semester 1 kurikulum merdeka bab 3 – Materi IPA Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3 membahas tentang pengetahuan alam sekitar. Bab ini akan mengungkap berbagai fenomena alam yang terjadi di sekitar kita, mulai dari pengamatan makhluk hidup hingga interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Dengan pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep penting dalam bab ini, siswa akan mampu memahami dan mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam kehidupan sehari-hari.

Materi ini akan memberikan pemahaman yang komprehensif tentang alam sekitar, serta menumbuhkan rasa ingin tahu dan semangat eksplorasi pada siswa. Diharapkan, setelah mempelajari bab ini, siswa dapat lebih terhubung dengan lingkungan di sekitarnya dan mampu memecahkan permasalahan sederhana yang terkait dengan fenomena alam.

Gambaran Umum Materi IPA Kelas 4 Semester 1 Bab 3

Materi ipas kelas 4 semester 1 kurikulum merdeka bab 3

Bab 3 dalam mata pelajaran IPA kelas 4 semester 1 Kurikulum Merdeka berfokus pada pengenalan berbagai macam benda di sekitar kita. Materi ini mengajak siswa untuk memahami sifat-sifat benda dan bagaimana benda-benda tersebut dapat dikelompokkan berdasarkan karakteristiknya. Melalui eksplorasi dan pengamatan, siswa akan mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang dunia di sekitar mereka.

Pengelompokan Benda Berdasarkan Sifat

Pengelompokan benda berdasarkan sifatnya merupakan inti dari bab ini. Siswa akan mempelajari berbagai sifat benda, seperti bentuk, ukuran, warna, kekerasan, dan daya hantar panas. Pemahaman tentang sifat-sifat ini akan menjadi dasar untuk mengklasifikasikan benda-benda ke dalam kelompok yang sesuai.

  • Bentuk dan Ukuran Benda: Siswa akan mengamati dan membandingkan berbagai bentuk dan ukuran benda. Contohnya, membandingkan bentuk dan ukuran kubus dengan balok. Hal ini akan melatih kemampuan siswa dalam mengidentifikasi perbedaan dan persamaan antar benda.
  • Warna Benda: Warna merupakan salah satu sifat yang mudah diamati pada benda. Siswa akan belajar mengidentifikasi warna-warna benda dan mengklasifikasikannya berdasarkan warna yang sama. Contohnya, mengelompokkan benda berwarna merah.
  • Kekerasan Benda: Kekerasan benda berkaitan dengan seberapa tahan benda terhadap tekanan. Siswa akan mempelajari bagaimana benda dapat diklasifikasikan berdasarkan kekerasannya, seperti kayu yang relatif lebih lunak dibandingkan dengan batu.
  • Daya Hantar Panas: Sifat ini berkaitan dengan kemampuan benda untuk menghantarkan panas. Siswa akan mempelajari benda yang menghantarkan panas dengan baik (konduktor) dan benda yang kurang menghantarkan panas (isolator). Contohnya, logam umumnya merupakan konduktor panas yang baik, sedangkan kayu merupakan isolator.

Hubungan Antar Sifat Benda

Mempelajari sifat-sifat benda secara terpisah akan memudahkan siswa memahami hubungan antar sifat-sifat tersebut. Sebagai contoh, benda yang memiliki warna tertentu juga mungkin memiliki tingkat kekerasan tertentu. Siswa akan menyadari bahwa beberapa sifat dapat bekerja bersama untuk menentukan karakteristik suatu benda secara keseluruhan.

  • Pengaruh bentuk pada fungsi: Bentuk benda memengaruhi fungsinya. Contohnya, pisau dengan bentuk runcing memudahkan untuk memotong.
  • Hubungan antara ukuran dan fungsi: Ukuran benda dapat memengaruhi fungsinya. Contohnya, cangkir yang kecil cocok untuk minum sedikit air, sedangkan cangkir yang besar cocok untuk minum air dalam jumlah banyak.

Contoh Pengelompokan Benda

Berikut contoh pengelompokan benda berdasarkan sifat-sifatnya. Tabel ini memperlihatkan bagaimana sifat-sifat benda dapat digunakan untuk mengelompokkan benda yang sejenis.

Kelompok Sifat-sifat Contoh Benda
Logam Daya hantar panas baik, keras Besi, aluminium, tembaga
Kayu Daya hantar panas buruk, lunak Kayu jati, kayu pinus
Plastik Daya hantar panas buruk, lunak Botol plastik, mainan plastik

Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran dalam materi IPA Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3 dirancang untuk membantu siswa memahami konsep-konsep dasar terkait … (isi dengan deskripsi singkat tentang bab 3). Pemahaman ini akan dibangun melalui berbagai kegiatan eksplorasi dan pengamatan.

Rincian Tujuan Pembelajaran, Materi ipas kelas 4 semester 1 kurikulum merdeka bab 3

Tujuan pembelajaran yang terinci meliputi kemampuan siswa untuk:

  • Menjelaskan pengertian dan contoh dari … (isi dengan topik spesifik).
  • Membedakan antara … (isi dengan dua konsep yang dibedakan) berdasarkan karakteristiknya.
  • Menjelaskan hubungan sebab-akibat antara … (isi dengan dua hal yang berhubungan) dalam konteks … (isi dengan konteks).
  • Mendeskripsikan proses … (isi dengan proses yang dijelaskan) dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
  • Mengidentifikasi berbagai macam … (isi dengan macam-macam objek/fenomena) dan mengelompokkannya berdasarkan ciri-ciri tertentu.
  • Menyajikan hasil pengamatan dan analisis secara lisan dan tertulis dengan menggunakan bahasa yang tepat.
  • Memperagakan contoh sederhana dari … (isi dengan proses/fenomena) untuk memperjelas pemahaman.

Ringkasan Tujuan Pembelajaran

Secara keseluruhan, tujuan pembelajaran ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, analitis, dan kreatif siswa dalam memahami konsep-konsep IPA terkait … (isi dengan topik). Siswa akan dilatih untuk mengamati, menganalisis, dan menyimpulkan informasi dari berbagai sumber. Selain itu, siswa juga akan dibekali keterampilan komunikasi untuk menyampaikan ide-ide dan hasil temuannya secara efektif. Tujuan ini menekankan pada penerapan ilmu pengetahuan dan pengembangan keterampilan dalam konteks kehidupan sehari-hari.

Dukungan terhadap Pemahaman Konseptual

Tujuan pembelajaran ini dirancang untuk mendukung pemahaman konseptual siswa dengan cara:

  • Memberikan pemahaman yang mendalam tentang … (isi dengan topik).
  • Membangun koneksi antara konsep-konsep yang berbeda dalam materi IPA.
  • Mendorong siswa untuk berpikir kritis dan analitis dalam menghadapi fenomena alam.
  • Memperkuat pemahaman konseptual melalui kegiatan eksperimen dan pengamatan langsung.

Identifikasi Tujuan Pembelajaran yang Relevan

Untuk mengidentifikasi tujuan pembelajaran yang relevan dengan kegiatan pembelajaran, guru perlu:

  1. Menyesuaikan metode pembelajaran dengan karakteristik siswa dan tujuan yang ingin dicapai.
  2. Memilih kegiatan pembelajaran yang menarik dan bermakna bagi siswa, seperti demonstrasi, diskusi, dan eksperimen sederhana.
  3. Memastikan bahwa setiap kegiatan pembelajaran mendukung pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
  4. Memberikan umpan balik yang konstruktif kepada siswa untuk membantu mereka memahami konsep-konsep dengan lebih baik.

Konsep Inti

Kunci Jawaban IPAS Kurikulum Merdeka Kelas 4 Halaman 39: Apa Perbedaan ...

Pada materi IPA kelas 4 semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3, terdapat beberapa konsep inti yang penting dipahami. Pemahaman terhadap konsep-konsep ini akan membantu dalam memahami fenomena alam di sekitar kita. Konsep-konsep ini saling berkaitan dan membentuk pemahaman yang utuh.

Pengukuran dan Satuan

Pengukuran dan satuan sangat penting dalam IPA karena memungkinkan kita untuk mengukur dan membandingkan besaran fisika. Hal ini membantu dalam memahami fenomena alam dengan lebih akurat dan sistematis.

  • Besaran Pokok: Besaran yang satuannya telah ditentukan terlebih dahulu dan tidak dapat diturunkan dari besaran lain. Contohnya panjang, massa, waktu, dan suhu.

  • Besaran Turunan: Besaran yang satuannya diturunkan dari besaran pokok. Contohnya luas, volume, kecepatan, dan gaya.

  • Satuan Internasional (SI): Sistem satuan yang digunakan secara luas dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Satuan-satuan SI digunakan untuk menghindari kesalahpahaman dan memastikan konsistensi dalam pengukuran.

Pengukuran Panjang

Pengukuran panjang melibatkan proses membandingkan suatu objek dengan satuan panjang baku. Ketelitian dalam pengukuran panjang sangat penting, terutama dalam berbagai aplikasi ilmiah dan teknik.

  1. Alat ukur: Berbagai alat ukur panjang seperti penggaris, jangka sorong, dan mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur panjang benda dengan tingkat ketelitian yang berbeda.

  2. Cara mengukur: Cara mengukur panjang harus sesuai dengan alat yang digunakan. Misalnya, penggaris digunakan untuk mengukur panjang meja, sementara jangka sorong digunakan untuk mengukur diameter pensil.

  3. Ketelitian pengukuran: Tingkat ketelitian pengukuran panjang dipengaruhi oleh alat ukur yang digunakan dan cara pengukurannya.

Pengukuran Massa

Pengukuran massa berkaitan dengan jumlah materi dalam suatu benda. Pengukuran massa penting dalam berbagai bidang, seperti ilmu fisika, kimia, dan teknik.

  • Alat Ukur: Neraca merupakan alat yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda.

  • Satuan Massa: Satuan massa yang umum digunakan adalah kilogram (kg).

  • Cara Pengukuran: Benda yang diukur diletakkan di salah satu piring neraca, dan beban standar ditempatkan di piring lainnya hingga keseimbangan tercapai. Berat benda dapat diukur menggunakan neraca pegas.

Contoh Kasus

Seorang siswa ingin mengetahui panjang meja belajarnya. Ia menggunakan penggaris dan menemukan bahwa panjang meja tersebut adalah 120 cm. Contoh lain adalah seorang koki yang ingin mengetahui massa tepung terigu yang akan digunakan dalam resep kue. Ia menggunakan neraca untuk mengukur massa tepung terigu tersebut.

Perbandingan dan Perbedaan

Besaran Definisi Satuan SI Contoh
Panjang Jarak antara dua titik meter (m) Panjang meja, tinggi gedung
Massa Jumlah materi dalam suatu benda kilogram (kg) Massa buku, massa mobil

Aktivitas Pembelajaran

Aktivitas pembelajaran berikut dirancang untuk memperkaya pemahaman siswa tentang materi IPA Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3. Setiap aktivitas dilengkapi dengan deskripsi singkat, alat dan bahan, manfaat, tujuan, serta tahapan-tahapannya.

Pengamatan Lingkungan Sekitar

Aktivitas ini bertujuan untuk melatih kemampuan pengamatan siswa terhadap lingkungan sekitar mereka. Siswa akan mengamati berbagai benda dan makhluk hidup di sekitar sekolah atau rumah.

  • Deskripsi: Siswa mengamati berbagai benda dan makhluk hidup di lingkungan sekitar. Mereka mencatat ciri-ciri dan karakteristik yang diamati.
  • Alat dan Bahan: Buku catatan, pensil/pulpen, kamera (opsional), alat tulis lainnya.
  • Manfaat: Mengembangkan keterampilan pengamatan, melatih kemampuan observasi, dan menumbuhkan rasa ingin tahu tentang lingkungan.
  • Tujuan: Siswa mampu mengidentifikasi berbagai benda dan makhluk hidup di lingkungan sekitar serta mencatat ciri-cirinya.
  • Tahapan:
    1. Identifikasi lokasi pengamatan (sekolah, halaman rumah, atau taman).
    2. Observasi benda dan makhluk hidup yang ada di lokasi pengamatan.
    3. Catat ciri-ciri dan karakteristik yang diamati pada buku catatan.
    4. Dokumentasikan pengamatan dengan foto (jika memungkinkan).
    5. Diskusikan hasil pengamatan dengan teman sekelas.

Percobaan Sederhana Sifat Benda

Aktivitas ini dirancang untuk mengkaji sifat-sifat benda melalui percobaan sederhana.

  • Deskripsi: Siswa melakukan percobaan sederhana untuk mengamati sifat benda, seperti kekerasan, kelenturan, dan daya serap.
  • Alat dan Bahan: Kertas, kayu, logam, air, wadah, penggaris, benda-benda lain yang mudah didapat.
  • Manfaat: Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, melatih keterampilan eksperimen, dan memahami sifat-sifat benda.
  • Tujuan: Siswa mampu mengidentifikasi sifat-sifat benda melalui percobaan sederhana, seperti kekerasan, kelenturan, dan daya serap.
  • Tahapan:
    1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
    2. Lakukan percobaan sederhana untuk mengamati sifat benda.
    3. Catat hasil pengamatan dalam bentuk tabel.
    4. Diskusikan hasil percobaan dengan teman sekelas.

Membuat Model Sederhana

Aktivitas ini mendorong kreativitas dan kemampuan visualisasi siswa.

  • Deskripsi: Siswa membuat model sederhana dari benda-benda di lingkungan sekitar untuk memahami bentuk dan fungsinya.
  • Alat dan Bahan: Kertas karton, lem, gunting, pensil, bahan-bahan lain yang sesuai dengan model yang akan dibuat.
  • Manfaat: Meningkatkan kemampuan visualisasi, melatih keterampilan motorik halus, dan meningkatkan pemahaman konsep.
  • Tujuan: Siswa mampu membuat model sederhana dari benda-benda di lingkungan sekitar dan menjelaskan bentuk serta fungsinya.
  • Tahapan:
    1. Tentukan benda yang akan dibuat modelnya.
    2. Rancang bentuk dan ukuran model yang akan dibuat.
    3. Siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan.
    4. Lakukan proses pembuatan model.
    5. Presentasikan model yang telah dibuat dan jelaskan bentuk serta fungsinya.

Contoh Soal dan Jawaban

Materi ipas kelas 4 semester 1 kurikulum merdeka bab 3

Berikut disajikan beberapa contoh soal dan jawaban untuk materi IPA Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3. Soal-soal ini dirancang untuk menguji pemahaman siswa tentang konsep-konsep penting dalam bab tersebut. Penjelasan jawaban dan strategi pemecahan masalah disertakan untuk mempermudah pemahaman.

Contoh Soal Pilihan Ganda

Berikut beberapa contoh soal pilihan ganda yang terkait dengan materi IPA kelas 4 semester 1 Bab 3. Masing-masing soal dilengkapi dengan penjelasan jawaban yang komprehensif untuk mempermudah pemahaman.

  1. Pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor utama yang memengaruhi pertumbuhan tinggi tanaman adalah:

    • A. Jumlah air yang disiram
    • B. Jenis pupuk yang digunakan
    • C. Jumlah cahaya matahari yang diterima
    • D. Jenis tanah yang digunakan

    Jawaban: C. Cahaya matahari berperan penting dalam proses fotosintesis, yang merupakan sumber energi utama bagi pertumbuhan tanaman. Jumlah cahaya matahari yang diterima tanaman akan memengaruhi kecepatan pertumbuhannya.

  2. Hewan-hewan berikut ini yang termasuk dalam kelompok herbivora adalah:

    • A. Singa
    • B. Harimau
    • C. Kambing
    • D. Serigala

    Jawaban: C. Kambing merupakan hewan herbivora yang memakan tumbuhan sebagai sumber makanannya.

Contoh Soal Uraian

Berikut beberapa contoh soal uraian yang menuntut siswa untuk menjelaskan dan menganalisis konsep-konsep penting dalam materi IPA kelas 4 semester 1 Bab 3. Masing-masing soal dilengkapi dengan penjelasan jawaban yang komprehensif.

  1. Jelaskan proses daur hidup kupu-kupu. Sebutkan tahapan-tahapannya dan ciri-ciri yang menonjol pada setiap tahapan.

    Jawaban: Daur hidup kupu-kupu terdiri dari empat tahap, yaitu telur, larva (ulat), pupa (kepompong), dan imago (kupu-kupu dewasa). Pada tahap telur, kupu-kupu bertelur di daun atau ranting. Telur menetas menjadi larva atau ulat yang memakan daun. Larva mengalami pergantian kulit beberapa kali dan tumbuh besar. Kemudian, larva berubah menjadi pupa yang berdiam diri di dalam kepompong.

    Dalam kepompong, terjadi perubahan besar di dalam tubuh ulat hingga menjadi kupu-kupu dewasa. Kupu-kupu dewasa akan terbang mencari pasangan dan melanjutkan daur hidupnya.

  2. Mengapa penting untuk menjaga kelestarian lingkungan? Berikan dua contoh konkret dampak negatif dari kerusakan lingkungan.

    Jawaban: Menjaga kelestarian lingkungan sangat penting untuk keberlanjutan kehidupan di bumi. Kerusakan lingkungan dapat berdampak buruk bagi kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan. Contoh dampak negatif kerusakan lingkungan adalah banjir dan kekeringan. Banjir dapat menyebabkan kerugian materi dan bahkan korban jiwa. Kekeringan dapat menyebabkan gagal panen dan kekurangan air bersih.

Strategi Pemecahan Masalah

Strategi pemecahan masalah untuk soal-soal di atas meliputi:

  • Membaca soal dengan cermat dan memahami pertanyaannya.
  • Mengidentifikasi informasi yang relevan dan yang tidak relevan.
  • Menggunakan pengetahuan dan pemahaman konsep untuk menjawab pertanyaan.
  • Memeriksa kembali jawaban untuk memastikan kebenaran dan kelengkapan.

Ilustrasi Konsep

Untuk mempermudah pemahaman konsep-konsep penting dalam materi IPA Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3, berikut disajikan berbagai ilustrasi visual. Ilustrasi ini mencakup diagram, gambar, dan video pendek untuk menggambarkan berbagai aspek materi dengan cara yang lebih konkret dan menarik.

Diagram Siklus Air

Diagram siklus air menggambarkan perjalanan air di lingkungan. Diagram ini penting untuk memahami bagaimana air berubah wujud dan berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Diagram biasanya menampilkan proses penguapan, kondensasi, presipitasi, dan infiltrasi dalam bentuk lingkaran atau siklus.

  • Penguapan: Air di permukaan bumi berubah menjadi uap air dan naik ke atmosfer.
  • Kondensasi: Uap air di atmosfer mendingin dan berubah menjadi tetesan air atau kristal es, membentuk awan.
  • Presipitasi: Tetesan air atau kristal es di awan menjadi terlalu berat dan jatuh ke bumi sebagai hujan, salju, atau hujan es.
  • Infiltrasi: Air yang jatuh ke bumi meresap ke dalam tanah dan menjadi air tanah.

Gambar Rantai Makanan

Gambar rantai makanan menggambarkan hubungan makan dan dimakan antara makhluk hidup di suatu ekosistem. Gambar ini penting untuk memahami bagaimana energi mengalir di dalam ekosistem.

  • Gambar rantai makanan biasanya dimulai dari produsen (tumbuhan), kemudian dilanjutkan oleh konsumen tingkat pertama (herbivora), konsumen tingkat kedua (karnivora), dan seterusnya.
  • Contoh rantai makanan sederhana: Tumbuhan (produsen) → Belalang (konsumen tingkat 1) → Burung (konsumen tingkat 2).

Video Pendek tentang Pernapasan

Video pendek ini menjelaskan proses pernapasan pada manusia. Video dapat memperlihatkan bagaimana udara masuk dan keluar paru-paru, dan bagaimana oksigen digunakan oleh tubuh. Video dapat juga menampilkan ilustrasi sederhana tentang organ pernapasan manusia, seperti hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Video juga dapat menunjukkan bagaimana pernapasan berbeda pada berbagai makhluk hidup.

  • Video dapat menampilkan animasi yang memperlihatkan pergerakan diafragma dan tulang rusuk saat bernapas.
  • Video dapat dilengkapi dengan narasi yang menjelaskan proses pernapasan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa kelas 4.

Keterkaitan Antar Materi IPA Kelas 4 Semester 1 Bab 3: Materi Ipas Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3

Pemahaman materi IPA kelas 4 semester 1 bab 3 tentang sifat-sifat benda sangat penting untuk dipahami. Memahami keterkaitannya dengan materi sebelumnya dan sesudahnya akan memperluas pemahaman dan mempermudah penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Rangkum Materi IPA Kelas 4 Semester 1 Bab 3

Bab 3 ini fokus pada pengenalan berbagai sifat benda, seperti kekerasan, kelenturan, daya serap, dan kemampuan menghantarkan panas. Dilakukan pengamatan dan percobaan sederhana untuk memahami perbedaan sifat benda tersebut. Siswa juga belajar tentang penggunaan benda berdasarkan sifat-sifatnya.

Keterkaitan dengan Materi Sebelumnya

  • Materi sebelumnya tentang pengenalan berbagai macam benda dan wujudnya akan menjadi dasar untuk memahami sifat-sifat benda tersebut.
  • Pemahaman tentang pengukuran dan pengamatan akan sangat membantu dalam pengamatan sifat-sifat benda.
  • Materi tentang perubahan wujud benda, seperti mencair dan membeku, akan dihubungkan dengan kemampuan suatu benda menyerap panas dan sifat-sifat lainnya.

Keterkaitan dengan Materi Selanjutnya

  • Pemahaman tentang sifat benda akan membantu dalam memahami penggunaan benda dalam kehidupan sehari-hari, seperti memilih alat masak yang tepat berdasarkan sifat konduktivitas panas.
  • Sifat-sifat benda akan menjadi dasar dalam memahami materi tentang campuran dan zat tunggal. Sifat suatu zat akan menentukan bagaimana cara terbaik untuk memisahkan campuran tersebut.
  • Materi ini menjadi pondasi penting untuk pemahaman tentang klasifikasi makhluk hidup. Sifat-sifat suatu benda akan memengaruhi cara makhluk hidup beradaptasi dengan lingkungannya.

Keterkaitan dengan Kehidupan Sehari-hari

Pengenalan sifat-sifat benda di sekitar kita sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, memilih sendok dari bahan yang tidak mudah panas saat menyajikan makanan panas. Memahami sifat-sifat benda juga penting dalam memilih bahan untuk membuat pakaian atau perabot rumah tangga.

  • Contoh Penggunaan Benda Berdasarkan Sifatnya: Pisau yang terbuat dari baja, karena sifatnya yang keras, digunakan untuk memotong benda. Sendok dari kayu atau plastik, karena sifatnya yang tidak menghantarkan panas, digunakan untuk mengambil makanan panas.
  • Contoh Penerapan dalam Kehidupan: Pemilihan bahan bangunan seperti kayu, batu, atau logam, didasarkan pada sifat-sifatnya, seperti kekuatan, daya tahan, dan kemampuan menahan panas. Memilih bahan yang tepat untuk pembuatan pakaian juga dipengaruhi oleh sifat kain.

Diagram Keterkaitan Antar Materi

Diagram keterkaitan antar materi dapat digambarkan sebagai sebuah jaringan. Materi sebelumnya (misalnya, pengenalan benda) terhubung dengan materi bab 3 (sifat benda) dengan anak panah yang menunjukkan keterkaitan tersebut. Materi bab 3 (sifat benda) juga terhubung dengan materi selanjutnya (misalnya, penggunaan benda dalam kehidupan sehari-hari) dengan anak panah yang serupa.

(Diagram visual keterkaitan materi tidak dapat ditampilkan di sini, tetapi konsepnya dapat dibayangkan sebagai diagram pohon atau jaringan dengan materi sebelumnya sebagai akar dan materi selanjutnya sebagai cabang.)

Ulasan Penutup

Kesimpulannya, materi IPA Kelas 4 Semester 1 Kurikulum Merdeka Bab 3 memberikan fondasi yang kokoh untuk memahami dan mengaplikasikan pengetahuan tentang alam sekitar. Melalui berbagai aktivitas dan contoh, diharapkan siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif dalam memahami fenomena alam. Pembelajaran ini juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan dan kelestarian alam di sekitar kita.